dieng

Tips Liburan ke Dieng Paling Nyaman, Hindari Jalur Ini!

Dataran tinggi Dieng adalah salah satu lokasi wisata di Jawa Tengah yang kini mulai naik daun di kalangan para travelers. Kawasan dengan julukan Negeri di Atas Awan ini menawarkan panorama pegunungan cantik dan udara sejuk yang menenangkan. 

Tak hanya menawarkan pemandangan cantik, Dieng juga masih menyimpan segudang daya tarik lainnya yang menarik untuk kamu jelajahi! Yuk, intip panduan lengkap seputar Dieng, mulai dari pesona, objek wisata, tips liburan, hingga cara mencapai lokasi wisata hits berikut.

Tentang Dieng, Pesona Negeri di Atas Awan

Kawasan Dataran Tinggi Dieng atau Dieng Plateau terletak pada ketinggian sekitar 2.000 – 2.500 mdpl. Pada ketinggian tersebut, kamu dapat melihat langsung perbukitan yang mengapit kawasan wisata pada bagian utara dan selatan; salah satunya adalah Pegunungan Vulkanik Dieng.

Serunya, daya tarik Dieng tak hanya terbatas pada pemandangan pegunungan yang tampak seperti lukisan! Kamu masih dapat menemukan berbagai lokasi unik untuk dijelajahi, seperti telaga, candi, kawah, hingga sumur alam; tentunya masing-masing lokasi pun menawarkan ragam kegiatan berbeda yang dapat kamu coba.

Untuk dapat mencapai destinasi wisata yang satu ini, kamu bisa memulai perjalanan dari Kabupaten Wonosobo untuk akses yang lebih mudah. Kamu akan menempuh perjalanan sepanjang 24,2 km yang dapat ditempuh kurang dari satu jam. Jalanannya juga mulus meskipun naik turun.

Baca Juga: Cocok untuk Healing: 7 Pilihan Wisata Telaga Dieng untuk Bersantai

Objek Wisata Dieng

Nah setelah mengetahui perkiraan lokasi wisata Dieng, kini saatnya kita mengintip berbagai objek wisata yang tersedia. Baik untuk pecinta alam, pecinta kegiatan menantang, hingga penggemar sejarah, semuanya bisa memilih objek wisata yang paling cocok dengan preferensi masing-masing!

Yuk, cek berbagai objek wisata lengkap dengan rekomendasi aktivitas di Dieng berikut:

1. Puncak Sikunir

bukit sikunir dieng

Photo: Ake Widyastomo via Unsplash

Pencinta alam tidak boleh melewatkan Puncak Sikunir saat mengunjungi Dieng! Berada pada ketinggian 2.263 mdpl, destinasi yang satu ini menawarkan pemandangan berbagai kawasan pegunungan dari satu titik – mulai dari Gunung Sindoro, Gunung Merapi, Gunung Slamet, dan masih banyak lagi!

Kamu dapat mencapai puncak dengan hiking selama sekitar 40 – 60 menit tergantung dengan kecepatan berjalan. Untuk dapat menikmati pemandangan terbaik, Bob sarankan untuk memulai pendakian sebelum 03.30 pagi untuk dapat menikmati momen ikonik matahari terbit yang mendapatkan julukan ‘Golden Sunrise’.

2. Telaga Warna

Lokasi wisata alam yang satu ini memiliki daya tarik unik yang jarang ditemukan pada lokasi lainnya.

Telaga Warna mendapatkan namanya karena air pada telaga dapat berubah-ubah warna, bahkan tampak seperti pelangi yang indah. Fenomena perubahan warna tersebut terjadi akibat cahaya, suhu, organisme ganggang yang hidup di air telaga, serta kandungan sulfur yang tinggi pada airnya.

Pastikan untuk mengunjungi lokasi ini pada jam operasional 07.00-18.00 WIB dan membayar biaya tiket senilai Rp22.000 untuk dapat melihat langsung keindahan telaga yang satu ini. Setelah puas berfoto, kamu juga dapat mengunjungi Telaga Pengilon yang berada tepat di sebelahnya.

3. Batu Pandang Ratapan Angin

Selain mengunjungi Telaga Warna secara langsung, kamu juga dapat menikmati pemandangan Telaga Warna dari titik yang lebih tinggi dengan mengunjungi Batu Pandang Ratapan Angin!

Terletak pada titik 2.100 mdpl, kamu dapat pemandangan yang tampak seperti lukisan – yaitu perpaduan Telaga Warna, hamparan lahan pertanian hijau, serta Gunung Prau yang menyejukkan mata; sehingga, Batu Pandang Ratapan Angin menjadi spot foto terbaik di wilayah Dataran Tinggi Dieng.

Kamu dapat mengambil foto dari dua batu alam besar, balon udara, maupun gardu pandang yang tersedia. Semuanya dapat kamu jajal hingga puas dengan harga tiket senilai Rp 10.000 per orang.

4. Telaga Menjer

telaga menjer dieng

Photo: Ake Widyastomo via Unsplash

Ingin bersantai sambil menikmati kesejukan pegunungan? Telaga Menjer adalah destinasi yang cocok bagi kamu yang ingin melepas penat sambil mengagumi panorama danau dan Gunung Sindoro.

Pada telaga yang luas ini, kamu dapat mengunjungi floating garden yang cantik ataupun mencoba sensasi memancing di pegunungan. Tentunya ikan yang bisa kamu dapatkan pun akan sangat beragam karena terdapat berbagai spesies ikan yang hidup di perairan telaga.

Untuk dapat menikmati seluruh kegiatan tersebut, kamu hanya perlu membayar tiket masuk seharga Rp15.000 saja.

5. Kawah Sikidang

kawah sikidang dieng

Photo: Hamzah Hanafi via Unsplash

Area kawah ini memiliki asal-usul nama yang unik. Nama Sikidang rupanya berasal dari fenomena kawah yang seringkali berpindah tempat dengan melompat-lompat, sehingga tampak seperti hewan kijang atau kidang dalam bahasa Jawa.

Kerennya, fenomena tersebut dapat kamu lihat secara langsung saat berkunjung! Selain itu, kamu juga dapat melihat aktivitas vulkanik lainnya seperti lumpur panas, gas, asap putih pekat, hingga lubang kepundan dengan membayar harga tiket senilai Rp15.000 per orang.

Kamu juga bisa membawa sedikit bagian dari Kawah Sikidang kembali ke rumah, lho! Sebagian sulfur dari area kawah seringkali diolah menjadi sabun oleh warga lokal dan kemudian dijual sebagai oleh-oleh untuk para pengunjung.

Baca Juga: 6 Spot Sunrise Terbaik di Dieng yang Wajib Kamu Tahu

6. Candi Arjuna

candi arjuna dieng

Photo: Yudiono Putranto via Unsplash

Para history geek ayo merapat! Destinasi wisata Candi Arjuna menyimpan kisah sejarah yang berhasil dilestarikan hingga kini.

Candi Arjuna merupakan peninggalan peradaban agama Hindu pada masa Kerajaan Mataram Kuno. Pertama dibangun pada abad ke-8 Masehi, candi ini merupakan candi tertua di Jawa dan telah menjadi saksi bisu penyebaran agama Hindu selama ratusan tahun.

Pada bangunan candi, kamu dapat melihat berbagai corak arsitektur yang unik. Usianya yang tua membuatnya masih banyak terpengaruh oleh bangunan candi di India. 

7. Gunung Prau

gunung prau dieng

Photo: Yogi Fadilah via Unsplash

Bagi berbagai kelompok pendaki, Gunung Prau merupakan salah satu tujuan pendakian utama di Dataran Tinggi Dieng. Terletak pada ketinggian 2.590 mdpl, kamu dapat menikmati pemandangan mengagumkan perbukitan serta sabana selama pendakian ke puncak.

Jika memulai pendakian di saat yang tepat, kamu akan disambut dengan matahari terbit yang cantik saat tiba di puncak gunung! Jangan lupa untuk membawa perbekalan atau peralatan kemah, kamu dapat melakukan piknik kecil-kecilan bersama orang-orang terkasih di sini.

8. Telaga Dringo

Telaga Dringo berlokasi pada ketinggian 2.222 mdpl dan telah dikenal sebagai telaga tertinggi di Jawa Tengah. Kabarnya, telaga ini mendapatkan namanya karena terdapat banyak tanaman Dringo yang tumbuh di sekitarnya.

Menurut sejarah, telaga ini terbentuk akibat letusan Gunung Sinila pada tahun 1786 yang menyisakan cekungan besar berupa kawah mati. Selama bertahun-tahun, air hujan terus menggenang pada cekungan tersebut hingga membentuk Telaga Dringo yang memiliki pemandangan ciamik.

9. Telaga Merdada

Tujuan telaga lainnya yang tak boleh kamu lewatkan adalah Telaga Merdada. Telaga ini mendapatkan namanya dari kata “dada” yang berarti lapang atau luas. Pasalnya, luas Telaga Merdada ternyata mencapai sekitar 25 hektar!

Selain menawarkan panorama indah, Telaga Merdada juga berfungsi sebagai sumber air bagi para petani lokal. Berbagai pertanian kentang yang berada di area tersebut rupanya sangat bergantung pada air yang tersedia di telaga tersebut.

Tips Liburan ke Dieng: Waktu Terbaik & Hal yang Wajib Kamu Siapkan

dieng

Photo: Ryóka via Unsplash

Agar kamu bisa menikmati keindahan Negeri di Atas Awan secara maksimal, kamu perlu memilih waktu terbaik untuk berlibur!

Bagi kamu yang ingin berburu sunrise, waktu terbaik untuk berkunjung adalah pada Juli hingga September. Pada waktu ini, kamu dapat melihat langit yang cerah sekaligus menghindari kabut tebal dan hujan.

Kamu juga dapat menyesuaikan waktu liburan dengan acara Dieng Culture Festival (DCF). Festival kebudayaan ini menawarkan pengalaman seru menerbangkan lampu lampion di setiap bulan Agustus. Tak terbatas pada itu saja, kamu juga dapat mengikuti beragam acara musik dan kuliner di Kompleks Candi Arjuna dengan membayar tiket seharga sekitar Rp 300.000.

Yang pasti, kamu wajib membawa baju berlengan panjang dan tebal saat berkunjung ke Dieng karena suhu rata-rata di wilayah ini umumnya berkisar 10 hingga 18 derajat Celcius, dan bisa jatuh sampai minus pada bulan-bulan tertentu. Jangan lupa sediakan uang tunai karena pembayaran menggunakan debit maupun QRIS tidak banyak tersedia pada wilayah ini.

Baca Juga: 9 Rekomendasi Glamping di Dieng Wonosobo

Jalur Aman Menuju Dieng

mengendarai mobil

Photo: Alex Jumper via Unsplash

Perjalanan menuju Dieng memang panjang, namun tentunya akan terasa sangat worth it saat kita akhirnya dapat melihat pemandangan yang ditawarkan.

Saat memulai perjalanan, pastikan untuk mengarahkan GPS ke Wonosobo terlebih dahulu. Jika kamu mengarahkan langsung ke Dieng, GPS akan mengarahkan kamu untuk melalui jalur terjal Sikarim.

Berikut beberapa rute yang paling Bob rekomendasikan untuk kamu:

  • Perjalanan dari Jakarta/Jawa Barat: Tol Cipali – Tol Pejagan – Brebes – Purwokerto – Purbalingga – Banjarnegara – Wonosobo – Dieng
  • Perjalanan dari Surabaya/Jawa Timur: Yogyakarta – Kota Magelang – Temanggung – Wonosobo – Dieng

Menginap di Bobocabin untuk Pengalaman Liburan yang Menyenangkan

Makin tertarik mengunjungi Dieng? Yuk, rencanakan liburan dengan baik agar perjalanan menjadi lebih memorable! Satu yang tak boleh ketinggalan adalah memilih akomodasi yang nyaman untuk istirahat berkualitas selama liburan di Dieng.

Bobocabin Dieng

Photo: Bobobox Internal Asset

Nah, Bobocabin Dieng, Wonosobo hadir sebagai solusi akomodasi liburan terbaik untuk kamu! Tak hanya dimanjakan dengan pemandangan perkebunan teh dan pepohonan pinus yang lebat, kamu juga dapat menikmati berbagai fitur kabin canggih seperti Smart Window dan Bluetooth Speaker untuk menunjang waktu tidur yang berkualitas.

Jangan lewatkan berbagai penawaran menarik dan harga terbaik untuk akomodasi liburanmu, yuk download aplikasi Bobobox di sini!

 

Penulis artikel: Sheila Lalita

Featured photo ardi fitri via Unsplash

Bobobox

Bobobox

Sejak tahun 2018, Bobobox hadir menawarkan pengalaman yang berbeda bagi para traveler untuk menikmati perjalanan yang sempurna. Bobobox menghubungkan traveler, dari pod ke kota.

All Posts

Bobobox

Rasakan sensasi menginap di hotel kapsul Bobobox! Selain nyaman, hotel kapsul ini mengedepankan teknologi dan keamanan. Bobobox bisa menjadi salah satu cara terbaik untuk menikmati perjalanan dan beristirahat, dan cocok untuk perjalanan liburan atau bisnis.

Top Articles

Categories

Follow Us

Latest Articles